JAKARTA – Asisten pelatih ganda putri Indonesia, Prasetyo Restu Basuki, angkat bicara soal penyebab Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi tak didaftarkan di All England 2023. Dia secara tegas menepis akan memisahkan Febriana/Amalia.
Ya, Ana/Tiwi -sapaan akrab Febriana/Amalia- tak didaftarkan di ajang bergengsi, All England 2023. Padahal secara ranking, nama mereka sudah aman untuk tampil jika didaftarkan ke level Super 1000 tersebut.
Selain di All England 2023, Febriana/Amalia juga tidak diikutsertakan di Badminton Asia Mixed Team Championship 2023. Jika dilihat berdasarkan ranking, nama mereka pun tergeser oleh Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto yang dipilih menemani Apriani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Terkait hal tersebut, Prasetyo pun mengakui bahwa terpilihnya Lanny/Ribka karena performa Febriana/Amalia mengalami penurunan. Apalagi, sejak Vietnam Open 2022, keduanya praktis selalu tersingkir di babak pertama atau kedua.
Untuk tur Eropa, Prasetyo mengatakan bahwa Febriana/Amaia akan difokuskan untuk ikut turnamen level Super 300. Ia berharap anak asuhnya itu bisa mendapat hasil maksimal lebih dulu di level bawah untuk mengangkat kepercayaan diri.
"Ana/Tiwi memang dari kemarin hasilnya agak menurun, jadi kita coba pasangan baru (untuk tampil di Badminton Asia Mixed Team Championship 2023)," ungkap Prasetyo kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu 8 Februari 2023.
"Kita coba ke level yang kita turunkan ke Super 300. Supaya mereka bisa lebih confidence-lah. Nanti, mereka bakal turun di tiga event setelah All England (Swiss Open, Spanyol Masters, dan Orleans Masters)," tambahnya.
Follow Berita Okezone di Google News