KUALA LUMPUR – CEO Tim Petronas SRT, Razlan Razali, mengungkapkan penyebab Fabio Quartararo gagal meraih titel juara dunia MotoGP 2020. Salah satu penyebabnya karena sang pembalap terlalu emosional
Pada musim sebelumnya, performa Quartararo cukup menjanjikan. Pembalap asal Prancis tersebut berhasil naik podium sebanyak dua kali di Sirkuit Jerez dan di Grand Prix Catalunya.
Namun, sejak saat itu penampilan Quartararo menurun. Dia tak bisa meraih podium dan dianggap tak bisa mengendalikan emosinya.
Baca juga: Ini yang Dinantikan Joan Mir saat MotoGP 2021 Bergulir
Razlan Razali mengatakan Quartararo factor emosi dan tekanan membuat Quartararo gagal menjadi juara dunia. Selain iu factor pengalaman juga turut andil dalam kegagalan sang pembalap.
“Saya pikir itu adalah perpaduan antara motor baru dan kurangnya pengalaman Fabio ketika berhadapan dengan situasi yang tak cukup baik,” kata Razali mengutip Speedweek, Jumat (21/1/2021).
“Anda bisa melihat bagaimana reaksi Fabio di televisi, dia sangat kesal, emosinya sangat tinggi. Dia harus belajar untuk lebih tenang dalam berbagai situasi.”