Share

Crutchlow Beberkan Pendapatnya soal Rival dan Teman di MotoGP 2018

Rivan Nasri Rachman, Jurnalis · Jum'at 30 Maret 2018 11:19 WIB
https: img.okezone.com content 2018 03 30 38 1880037 crutchlow-beberkan-pendapatnya-soal-rival-dan-teman-di-motogp-2018-dDkjKMafFp.jpg Pembalap Tim LCR Honda, Cal Crutchlow. (Foto: MotoGP)

MONTE CARLO – Pembalap tim LCR Honda, Cal Crutchlow, mengaku pembalap lain di MotoGP merupakan rival sekaligus temannya ketika di lintasan maupun di luar balapan. Menurut pembalap berpaspor Inggris itu, ada beberapa rider yang dia sukai dan tidak sukai, namun bukan berarti dia membenci semuanya.

Dalam dunia MotoGP, sang pembalap memiliki hubungan yang kompleks dengan pesaing lainnya. Di satu sisi, pembalap akan mencoba menghentikan impian rivalnya, memaksa seorang pembalap melampaui batas tersebut, dan menempatkan rivalnya ke rumah sakit jika melakukan kesalahan, contohnya mengalami kecelakaan. Tak hanya itu saja, jika seorang pembalap sering membuat kesalahan, mereka dapat tercoret dari daftar rider di ajang MotoGP.

Meskipun begitu, di sisi yang lain, rival adalah satu-satunya orang yang benar-benar memahami apa yang sang pembalap alami ketika di lintasan balap dan melalui bersama ketika terjadi momen-momen yang buruk. Hal tersebut didasari atas kecintaan mereka terhadap dunia balapan dan mengejar tujuan yang sama. Begitu pun menurut Crutchlow, baginya pembalap yang lain bisa menjadi teman dan rival sekaligus.

Baca juga: Ini Kekuatan Utama Marquez Menurut Mantan Bos Honda

“Saya menyukai persaingan di lintasan daripada harus balapan sendirian. Hal tersebut lebih menghibur dan dapat membuat Anda lebih cepat. Akan tetapi, hanya karena Anda tidak suka mereka (rival) di lintasan, bukan berarti Anda juga tidak menyukainya ketika di luar balapan,” ucap Crutchlow, dikutip dari Crash, Jumat (30/3/2018).

“Semua pembalap menginginkan hal yang sama. Karena itu, Anda harus menghormati mereka karena mereka melakukan hal yang sama seperti Anda. Dan ketika terjadi momen yang sulit bagi Anda, yang lain pun suatu saat juga pernah mengalami hal tersebut,” lanjut pembalap berusia 32 tahun itu.

Menurut Cruchlow, memiliki sikap saling percaya antar-pembalap sangat penting. Ia berpendapat seperti itu, karena dirinya percaya bahwa mereka bersama dalam suatu balapan yang berbahaya sehingga membutuhkan rasa kepercayaan.

Baca juga: Pirro Minta Lorenzo Lupakan Yamaha dan Fokus pada Ducati

“Kami berada di suatu kompetisi yang sama. Kami semua pun saling mempertaruhkan hidup kami pada saat balapan berlangsung, sehingga Anda harus memiliki rasa kepercayaan kepada pembalap yang berada di sebelah Anda. Akan tetapi, apakah itu berarti Anda harus menyukai mereka? Tentu tidak. Tapi apakah saya banyak menyukai mereka? Ya. Apakah saya tidak menyukai beberapa dari mereka? Ya. Tetapi, tidak berarti saya tidak akan berjabat tangan dengan mereka,” tutup Crutchlow.

Follow Berita Okezone di Google News

(fmh)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini