ALCANIZ – Pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, memiliki rekor yang cukup baik ketika mentas di trek Aragon. Selama dua musim terakhir, yakni pada 2014 dan 2015, pembalap asal Spanyol tersebut sukses berjaya di sirkuit sepanjang 5 kilometer itu.
Alih-alih merasa senang, Lorenzo malah merasa cukup bingung kenapa dirinya bisa secara back to back berjaya di Aragon. Hal yang membuatnya bertanya adalah tipikal Sirkuit Aragon sebenarnya tidak cocok untuk YZR-M1 miliknya.
Meski demikian, juara bertahan MotoGP tersebut menargetkan hal yang sama di race tahun ini. Dirinya bertekad untuk mencetak hattrick kemenangan di Aragon. Terlebih secara tidak langsung ini adalah balapan kandang untuknya.
“Pada dua tahun terakhir saya menang, pada 2014 saya menang dalam kondisi yang cukup aneh, dan tahun lalu saya menang dalam kondisi trek kering,” ujar Lorenzo seperti disitat dari Crash, Sabtu (24/9/2016).
“Normalnya trek ini adalah trek yang tak cocok untuk Yamaha, namun pada dua tahun terakhir saya terkejut karena kami begitu kompetitif dan saya tak sabar untuk tampil besok,” tambahnya.
(Daniel Setiawan)